NEWS TIMES, MALANG – Rumor yang beredar di beberapa pemberitaan bahwa sosok petahana HM Sanusi dipastikan bakal kembali maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024, menjadi perhatian publik dan kalangan elit politik.
Pasalnya Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia (DPP PDI) Perjuangan telah memberikan rekom pada calon petahana HM.Sanusi .
Dengan adanya informasi itu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Langsung memberikan klarifikasi adanya berita tersebut bahwa hingga saat ini belum ada surat rekomendasi yang turun kepada bakal calon Bupati.
Menanggapi hal itu, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Darmadi menyatakan bahwa berita yang beredar, yang menyebutkan jika Sanusi telah mendapat rekomendasi adalah tidak benar.
Menurutnya Sanusi hanya mendapat surat undangan untuk mengikuti pemantapan tim pemenangan bakal calon kepala daerah, Undangan tersebut semacam forum penegasan kepada DPP dari bakal calon kepala daerah yang diundang, apakah mereka siap mentaati dan menjalankan perintah serta syarat-syarat yang di tetapkan oleh DPP.
“DPP memang mengeluarkan surat undangan pemantapan pemenangan buat bakal calon kepala daerah yang akan dilaksanakan besok tanggal 5-7 Juni di Bogor,” Ucapnya.
Sebagai informasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang Tahun 2024, sangat ramai menjadi perbincangan publik Pasalnya, ada salah satu tokoh berpengaruh di Kabupaten Malang yang ikut mencalonkan diri sebagai Calon Kepala Daerah (Cakada) tahun 2024. Ia adalah, H. Gunawan Wibisono atau yang akrab disapa Abah Gun
Diketahui, H. Gunawan Wibisono merupakan, kader partai PDIP yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Timur.
Saat sebelumnya HM. Sanusi juga mendaftar sebagai calon kepala daerah (Cakada) Kabupaten Malang melalui DPC PDIP.
Sanusi dan Gunawan Wibisono merupakan kader dari PDI-P dan keduanya sama sama mendaftarkan diri untuk mengikuti bakal calon Kepala Daerah Kabupaten Malang lewat PDIP. Mereka harus berebut kursi N1 Kabupaten Malang, demi mendapatkan rekom dari PDI-P.
Reporter : Mahmudi/ Malang
Cek Berita dan Artikel yang lain di WhatsApp Channel & Google News
