Polisi Amankan 10 Remaja Tawuran, 1 Remaja bersenjata Stik Golf

0
17
polisi-amankan-10-remaja-tawuran-1-remaja-bersenjata-stik-golf
Tim Respot Cepat Tindal (Respatti) Polrestabes Surabaya mengamankan 10 remaja hendak tawuran di kawasam Demak, Surabaya. (Foto: ist)

NEWS TIMES – Tim Respon Cepat Tindak (Respatti) amankan 10 remaja yang hendak tawuran di kawasan Demak Surabaya, pada Selasa (12/11/2024) pukul 03.30 Wib. Kedelapan remaja itu yang diamankan berinisial LDBS (14) bawa sajam celurit, MR (17), MK (15), Ach (14) bawa stik golf,

AS (17), AK (17), RA (14), SWDA (16), ZNF (15) dan MAJ (17).

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan melalui Kasat Samapta AKBP Teguh menunjukkan respons cepatnya dalam menindak aksi remaja yang bertindak seperti gangster.

Saat itu, berawal Tim Respatti yang sedang melakukan patroli media sosial menemukan akun misteriustimur.official sedang menyiarkan aksi tawuran di kawasan Jalan Demak Surabaya secara live streaming, tim langsung mendatangi lokasi dan melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

“Dari hasil operasi tersebut sebanyak 10 remaja diamankan di Jalan Pasar Tembok Surabaya. Para remaja ini diketahui membawa berbagai senjata tajam, termasuk celurit dan stik golf, serta mengenakan atribut yang identik dengan gaya “ala-ala gangster”,” kata AKBP Teguh.

Selain mengamankan 10 remaja itu, polisi juga menyita barang bukti, 5 buah celurit.
1 stik golf, 8 unit handphone, 2 kaos atribut ala-ala gangster, dan 8 sepeda motor, termasuk berbagai jenis merek.

Saat diinterogasi, para pelaku mengaku terinspirasi oleh akun misteriustimur.official yang memengaruhi mereka untuk bergaya dan bertindak seperti gangster. Selanjutnya, kesepuluh remaja berikut barang bukti telah diserahkan ke Polsek Bubutan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

AKBP Teguh menegaskan bahwa aksi cepat ini merupakan bentuk komitmen untuk menciptakan Surabaya yang aman dari perilaku kriminalitas, terutama yang melibatkan remaja.

“Kami akan terus memantau, baik di lapangan maupun melalui media sosial, untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang, diharapkan masyarakat semakin waspada terhadap pengaruh buruk media sosial dan mengawasi aktivitas anak-anaknya agar tidak terjerumus ke tindakan kriminal,” pungkas Teguh.

Reporter : Amri/ Newstimes.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di WhatsApp Channel & Google News

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here