Atasi Stunting Di Kota Malang, Pemkot Bakal Gandeng FOZ

0
34
Atasi-Stuting-Di-Kota-Malang,-Pemkot-Malang-Bakal-Gandeng-FOZ
Acara Pembinaan Lembaga Zakat, Infaq dan Sodaqoh di Kota Malang. (foto: Irfan/Newstimes.id)

NEWS TIMES, Malang Raya – Dalam upaya pengendalian Stuting di Kota Malang, pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Malang, telah menggandeng salah satunya bagian Kesejahteraan Rakyat atau Kesra

Kolaborasi yang di lakukan oleh Pemkot Malang bagian Kesra dengan menggandeng Forum Zakat ( FOZ), di harapan bisa mengurangi problem kemiskinan yang bisa berdampak kepada pertumbuhan anak.

Hal tersebut disampaikan oleh PJ Wali kota Malang Dr Wahyu Hidayat melalui Staf Ahli Pembangunan Kesejahteraan Rakyat dan Sumberdaya Manusia Dr. Alie Mulyanto, pada saat membuka Rapat Pembinaan terhadap Lembaga Zakat Infak dan Shodaqoh yang diselenggarakan di Grand Palace Hotel Kota Malang, pada Rabu (22/11/2023).

“Kami mengapresiasi adanya upaya konstruktif dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat yang didasarkan pada zakat infak dan sedekah dari FOZ,” kata Alie Mulyanto.

Menurutnya, program dalam pengentasan kemiskinan, bisa dilakukan dengan Lembaga Pengumpul Zakat Infak dan Sedekah yang selama ini juga telah memiliki andil dalam pengentasan kemiskinan.

“Agar dalam pendistribusian terhadap masyarakat tidak tumpang tindih, maka perlu adanya kolaborasi dan sinergi, sehingga penanganan problem kemiskinan bisa efektif,” tandasnya

Ia berharap ZIS dapat disalurkan dalam bentuk program yang produktif yang dapat membantu terciptanya lapangan pekerjaan, sehingga dapat meningkatkan kemajuan menuju masyarakat yang makmur dan maju.

Sementara itu, Ketua Forum Zakat Malang Raya, Fandi Bachtiar mengungkapkan perlunya adanya komunikasi dan pembinaan oleh pemerintah terhadap LAZ, agar memiliki frekuensi dan semangat yang sama dalam upaya pengentasan kemiskinan.

“Setelah acara ini, selesai harapan kami ada tindak lanjutnya misal dengan membuat program bersama penanggulangan kemiskinan dan pengentasan stunting yang nantinya kita eksekusi bersama,” tukasnya.

Dipaparkannya, tugas LAZ bukan hanya mengumpulkan donasi sebanyak-banyaknya dari masyarakat namun juga perlu menyalurkannya kembali melalui program yang tepat sasaran.

Pria yang akrab disapa Ustadz Fandi tersebut juga meminta seluruh peserta yang hadir untuk menulis program pengentasan stunting yang nantinya akan diseleksi untuk dijadikan program bersama dan dikolaborasikan dengan Bagian Kesra Pemkot Malang.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Pembina Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia Ruwiyanto mendukung upaya kolaborasi Forum Zakat dengan Bagian Kesra Pemkot Malang dalam mengatasi problem kemiskinan dan stunting.

“Upaya penurunan stunting tentunya tidak bisa diselesaikan salah satu sektoral saja, namun membutuhkan sinergi dengan berbagai pihak, sehingga lebih ringan, dan dampaknya juga lebih besar,” kata Ruwiyanto.

Diungkapkannya, strategi dalam menurunkan angka stunting dari Kemenkes sudah ada, seperti pemberian TTD, pemeriksaan kehamilan dan pemberian makanan tambahan pada ibu hamil guna mencukupi gizi, kemudian pemberian makanan tambahan berupa protein hewani pada ana usia 6-24 bulan.

“Nah, untuk pelaksanaanya supaya bisa merata perlu adanya kolaborasi dan sanding data stunting antara FOZ dan Dinas terkait,” tutupnya. (Ir/Newstimes.id)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here