RRI Komitmen Lestarikan Budaya Lokal di Era Digital

0
35
Gelaran Budaya RRI

NEWS TIMES, Surabaya – Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) menyatakan tetap mempertahankan kearifan lokal di tiap satuan kerja (Satker) yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengawas LPP RRI Anwar Mujahid Adhy Trisnanto disela kegiatan rakor TU LPP RRI di Surabaya, Selasa (7/11/2023).

Menurut Anwar ciri khas RRI bukan keseragaman di setiap Satler se-Indonesia namun bagimana mampu mengangkat kearifan lokal.

“Di tiap Satker dari Sabang sampai Merauke harus mampu mengangkat kearifan lokal yang menjadi ciri khas RRI selama ini,” katanya

Di era digital, lanjut Anwar, RRI sedang mendorong perubahan agar relevan dan tetap hidup di tengah masyarakat. Diakuinya media radio di era digital kehilangan peminat.

“Maka periode ini kami mendorong RRI melakukan transformasi digital secara intens. Pada Rakor pertengahan tahun lalu kami mengangkat tema media multiplatform. Sehingga RRI tidak hanya bisa didengar melalui radio terestrial,” ujarnya.

Anwar menandaskan kini sudah bisa diakses melalui RRI Net.”Selain itu dapat diakses melalui RRI.co.id. Termasuk juga sudah ada RRI Digital. Percepatan digitalisasi yang kami lakukan membutuhkan dukungan dari bidang Tata Usaha,” katanya.

Anwar menekankan RRI harus mengikuti perkembangan zaman yang mengharuskan masuk ke multiplatform.

“Multiplatform bagi RRI sekadar alat. Tujuan RRI tetap mengacu Undang-undang, yaitu memberikan layanan di bidang informasi, edukasi dan hiburan. Selain itu mengangkat tema sosial dan pelestarian kebudayaan,” ucapnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here