NEWS TIMES, Kota Malang – Relawan Gabungan dari beberapa relawan kelurahan tangguh BPBD, Sibat Sukun, PMI, Pramuka, Rijik-Rijik Masjid, dan Gubuk”e Wong Ngalam (GWN), mengadakan kegiatan program baksos dengan memberikan 100 takjil pada Minggu (31/3) kemarin.
Camat Sukun menjelaskan, kegiatan tersebut di lakukan untuk memperingati suasana Ramadhan yang di jalani oleh umat muslim, dengan semangat para gabungan relawan Kecamatan Sukun tersebut, kompak membagikan takjil gratis kepada pengendara yang sedang berlalu lalang, jelas I. K. Widi E Wirawan. S. Sos. MM, pada Minggu (31/3/2024).
“Gabungan relawan kecamatan Sukun kompak berbagi kepada sesama lewat pemberian takjil gratis,” tegas
50 orang relawan dengan semangat dan juga menebarkan, kebahagiaan bersama melalui kegiatan bagi takjil dan di lanjutkan berbuka puasa bersama, di halaman kantor Kecamatan Sukun Kota Malang.
Diharapkan lewat kegiatan ini menjadi dasar mempererat tali persaudaraan, guyub rukun, serta gotong-royong demi menciptakan wilayah yang nyaman dan damai.
Di tempat yang sama, Kordinator Relawan Kecamatan Tangguh Sukun Kota Malang Kartono, turut memberikan apresiasi.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan sukses. Cuacanya cerah. Terima kasih untuk semua pihak yang turut membantu,” tutur Kartono.
Dikatakannya acara ini terlaksana karena usulan rekan relawan yang berinisiatif menyisihkan sedikit rejeki waktu pelaksanaan Pos PAM di kecamatan yang diselenggarakan BPBD Kota Malang.
Kegiatan berbagi berlangsung di depan kantor Kecamatan Sukun Jalan Raya Keben Kelurahan Bandung Rejosari, dilanjutkan bukber di halaman kantor Kecamatan Sukun Kota Malang.
Ia juga menyebut, bahwa dana yang terkumpul dari swadaya tidak begitu besar, karena sengaja diminta sukarela dari relawan yang kemarin bertugas Pos PAM menjaga di kecamatan acara dari BPBD Kota Malang sebesar Rp 15 ribu per orang.
“Alhamdulillah tapi hasilnya menakjubkan. Serasa seperti Maulid Nabi. Karena ada sejumlah relawan yang spontan membawa makanan sendiri alias bersedekah makanan,” urainya.
Beliau merasa senang melihat semua warga guyub rukun. “Kita kelola sendiri karena sudah biasa membuat dapur umum. Kita bagi sendiri, sisanya kita makan bukber, menyatukan semua unsur dan lembaga relawan yang ada di sini,” terangnya.
Diharapkan adanya kegiatan ini menjadi ajang mempererat silahturahmi dan kerukunan antar relawan untuk kesiapsiagaan bencana.
“Hari ini merupakan gebrakan awal di Kecamatan Sukun, berbagi takjil dan bukber melibatkan semua unsur. Semoga kecamatan lainnya juga bisa menggerakkan semua relawannya,” jelasnya. (fan/Fb/Newstimes.id)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
